Kesehatan

Ledakan radio yang aneh muncul dari galaksi mati kuno, membingungkan para ilmuwan

Sebuah galaksi jauh yang menghentikan pembentukan bintang miliaran tahun yang lalu telah ditemukan memancarkan sinyal radio yang tidak biasa, sebuah fenomena yang telah membuat para astronom mencari jawaban. Pengamatan telah mengungkapkan fAST Radio meledak (FRB) yang berasal dari pinggiran galaksi yang sudah lama mati ini, menantang pemahaman saat ini tentang bagaimana peristiwa kosmik ini terjadi. Biasanya terkait dengan muda, Galaksi pembentuk bintangFRB diyakini hasil dari supernova atau ledakan bintang lainnya. Kehadiran semburan seperti itu dalam galaksi yang tidak aktif menentang teori yang ada, mendorong investigasi baru ke asal mereka.

Temuan dari penelitian ini

Menurut dua riset Diterbitkan dalam The Astrophysical Journal Letters pada 21 Januari, para astronom mendeteksi 22 FRB antara Februari dan November 2024 menggunakan teleskop Intensitas Hidrogen Intensity Experiment (Chime) Kanada British Columbia. Ledakan itu ditelusuri kembali ke galaksi berusia 11 miliar yang tidak lagi membentuk bintang, menjadikannya tuan rumah yang tidak mungkin untuk sinyal seperti itu. Penemuan ini menunjukkan bahwa mekanisme alternatif di luar aktivitas bintang konvensional mungkin bertanggung jawab untuk FRB.

Analisis ahli tentang sinyal yang tidak biasa

Berbicara Untuk menjalani sains, Tarraneh Eftekhari, astronom di Universitas Northwestern dan rekan penulis penelitian, menyatakan bahwa hanya sekitar seratus FRB telah secara akurat terkait dengan galaksi host mereka, dengan sebagian besar berasal dari daerah pembentukan bintang aktif. Temuan baru menantang asumsi sebelumnya, yang menunjukkan bahwa proses lain, namun tidak diketahui, dapat menghasilkan semburan ini.

Vishwangi Shah, seorang astronom di Universitas McGill dan rekan penulis studi, menyoroti kelangkaan acara, mencatat bahwa FRB biasanya terdeteksi di dekat pusat galaksi. Lokasi ledakan ini di pinggiran galaksi menjadikannya anomali unik dalam penelitian FRB.

Penjelasan yang mungkin dan penelitian di masa depan

Sementara penyebab pasti dari semburan radio tetap tidak pasti, para ilmuwan telah mengusulkan beberapa kemungkinan. Satu hipotesis menunjukkan bahwa tabrakan antara dua bintang tua dapat memicu semburan. Teori lain menunjuk pada kurcaci putih yang runtuh di bawah gravitasinya sendiri. Penelitian lebih lanjut dan pengamatan tambahan akan diperlukan untuk menentukan penyebab yang tepat dari sinyal -sinyal ini.

Dengan lonceng diatur untuk memperluas kemampuannya dalam beberapa bulan mendatang, para peneliti berharap untuk mengidentifikasi lebih banyak FRB dan sumbernya, berpotensi mengungkap wawasan baru tentang fenomena kosmik misterius ini.

Source

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button